Suasana Konfrensi IV PWI Bima |
Liputan KM Rimpu Cili, Agenda utama konferensi IV tersebut yakni dalam rangka memilih Ketua PWI periode 2013-2016 berserta perangkat organisasi lainnya. Dari 19 anggota PWI yang hadir, dua orang diantaranya maju sebagai kandidat ketua, yakni Rafidin (Stabilitas) dan Firmansyah (Suara Mandiri).
Sejak awal dimulainya konferensi yang dibuka Anggota Dewan Kehormatan PWI NTB, Ir Khairuddin M.Ali, M.Ap sudah memberikan sinyal untuk mendukung Rafidin yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Ketua PWI Perwakilan Bima periode 2010 – 2013 menggantikan Sofran yang mengundurkan diri karena sakit.
Informasi yang diperoleh, dukungan terhadap Rafidin diperoleh atas keberhasilannya melaksanakan agenda organisasi profesi tersebut dalam membangun kantor atau rumah PWI berserta program kegiatan lainnya. Meskipun masih ada program yang belum terlaksana.
Sementara Firmansyah, keikutsertaannya hanya sebagai pembanding saja agar ada kompetisi dalam pemilihan tersebut, meskipun Firman sendiri justru memilih Rafidin. Dari total 19 suara yang ada, 15 suara memilih Rafidin, Firman 3 suara dan satu abstain. Sehingga pelaksanaan Konferensi dimaksud berjalan sesuai rencana.
Usai terpilihnya Ketua PWI Bima yang baru, sebagaimana tata tertib yang ada, Ketua terpilih memimpin Formatur yang beranggotakan empat orang Khairuddin M.Ali (mewakili Pengurus PWI NTB), Anwar Arman (Anggota Senior), H.Mustahid H.Kako (Anggota Senior), Pengurus Sebelumnya, dan Indra Gunawan (panitia pelaksana). Akhirnya disepakati, Asrul Sani yang mewakili Suara Mandiri menjabat sebagai Sekretaris, dan Bendahara Imran Rasyidi mewakili Radar Tambora. Pengurus lainnya, SIWO dipercayakan pada Abubakar Hac, Perlindungan wartawan Azhari SH, Kesejahteraan HM Nasir, Organisasi Abdul Haris, dan Litbang dan SDM dipercaya kepada Firmansyah.
Saat-saat penghitungan suara pemilihan Ketua PWI Bima |
Menurutnya, sudah banyak wartawan mengabdikan diri untuk Negara di berbagai lembaga seperti KPU dan Panwaslu. “Saya ingin dorong, adik-adik untuk menyiapkan diri untuk menggantikan genersai kami. Kami sudah terlalu tua sehingga perlu ada pelanjutnya. Sebab jiwa kewartawanan sangat dibutuhkan dalam lembaga seperti KPU dan Panwaslu,” urainya.
Ia menambahkan, bagi ketua PWI terpilih akan mengemban tugas besar tidak hanya sekedar membangun fisik semata, tetapi membangun mental dari berbagai aspek.
Sekali lagi Pimpinan Bimeks Group ini mengharapkan para wartawan untuk meningkatkan kapasitas diri dengan diantaranya menjadi anggota dewan dalam rangka membangun mengabdi demi bangsa dan Negara. “Sudah ada contoh, ada saudara kita yang sudah di legislative. Mudah-mudahan keberadaan mereka dapat memberikan kemajuan bagi organisasi dan daerah kita dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat,” tandasnya.
Sementara itu, Rafidin di hadapan para wartawan berjanji akan mengabdikan diri untuk membela nama baik PWI Perwakilan Bima dengan dukungan seluruh anggota. “Agenda utama nanti masih terpusat pada menuntaskan pembangunan rumah PWI serta kegiatan membangun SDM. Dalam waktu dekan kami akan lakukan pelantikan, dan persiapan mengikuti Porwanas,” katanya. (smd)