KISAH LAILATUL QODAR


Oleh :Suhardin, S.Pd,MM.

Dari Ibnu Abbas ra, bahwa Malaikat Jibril as telah menceritakan kepada Rasulullah Saw tentang kisah seorang waliyullah yg bernama Syam’un Al.Gazi yang telah berperang melawan musuh kafir selama seribu tahun, hanya dengan bersenjatakan rambut jenggot onta. Dengan senjata pamungkas itu si Syam’un telah membunuh lawan2nya yang kafir yang tiada terbilang jumlahnya.
Dengan kekuasan Allah Swt, jika Syam’un haus, maka akan akan keluar air yg sangat segar dari gusinya, dan jika ia lapar maka akan tumbuh daging dari tubuhnya, lalu ia memakannya.
Dengan keadaan yang demikian, orang-orang kafir tiadalah mampu menghadapinya. Mereka berkata kepada istri Syam’un yang juga dari golongan org munafik: “Kami berani menghadiahkan sejumlah uang dan harta yang berlimpah jika engkau dapat menewaskan suamimu”, istrinya Syam’un menjawab, “Mana mungkin aku seorang wanita mampu membunuhnya???”, orang2 kafir itu menyahut lagi, “Kami akan memberimu tambang yang kuat, kemudian ikatlah kaki dan tangan suamimu ketika ia tidur, nanti sesudah itu kamilah yang akan bertindak membunuhnya”.
Selanjutnya… wanita munafik itu pun mengikat suaminya ketika tidur, dan ketika Syam’un terbangun, Syam’un berkata: “Siapakah yg mengikatku dengan tambang ini…????”, istrinya menjawab: “Aku yang mengikatmu sayang…!!!!, aku lakukan itu hanya untuk mengujimu sampai sejauhmana kekuatanmu. Lalu Syam’un segera menarik tangannya dan tambang itu ;pun seketika putus dan hancur.
Musuh2 kafir itu pun datang lagi kepada istri Syam’un dengan membawa rantai, dan diikatkan lagi pada kaki dan tangan Syam’un, alangkah terperanjatnya istri si Syam’un melihat rantai2 itu hancur berantakan ketika Syam’un bangun dari tidurnya, dan spontan Syam’un bertanya lagi kepada istrinya: “Siapa yang mengikatku..??? istrinya menjawab dengan jawaban yang sama dgn semula.
Akhirnya Syam’un berkata: “Hai istriku, aku ini Waliyullah, tiada seorang pun yang mampu mengalahkanku dalam perakara dunia, kecuali rambutku yang panjang sampai ke tanah ini.
Ternyata pernyataan ini dimanfaatkan oleh si wanita munafik ini untuk mewujudkan niat bejadnya itu. Ketika Syam’un tidur dengan lelapnya, si wanita bejad itu memotong rambut suaminya dan dibuatnya menjadi 8 utas serta siikatkannya pada bagian kaki, tangan, dan leher suaminya, maka setelah bangun… tiadalah berdaya si Syam’un dan segerlah datang musuh2 kafirnya membawa Syam’un ke tempat pembantaian/penyembelihan… lalu dilakukan mutilasi mulai dari kedua telinga, mata, bibir, tangan, dan kakinya.
Kemudian Allah Swt menurunkan wahyu kepada Syam’un: “Hai Syam’un, apa yang engkau inginkan, Aku bakal menindak mereka” Syam’un menyahut: “Aku inginkan Engkau (ya Allah) memberi kekuatan kepadaku, hingga nanti kugerakkan tiang pembantaian ini, dan hancurkan mereka”.
Maka Allah Swt. Memberikan kekuatan kepadanya, dan ia pun mampu menggerakkan tubuhnya hingga rumah pembantaian itu pun hancur dan atapnya menimpa mereka, semuanya binasa termasuk istrinya ikut tewas, kecuali Syam’un sendiri yang selamat, hingga atas izin Allah Swt, Syam’un dikembalikan anggota tubuhnya tadi yang telah dipotong-potong oleh musuh2 kafirnya.
Selanjutnya Syam’un beribadah kepada Allah selama 1000 bulan, di malam hari ia tegakkan sholat, dan di siang hari ia berpuasa, serta tetap mengangkat senjata memerangi orang-orang kafir.
Mendengar kisah Syam’un ini, para sahabat nabi Muhammad Saw menangis, terharu dan tertarik sembari bertanya: Ya Rasullah, Tahukah Tuan akan pahalanya..??? Rasulullah menjawab: “Tidak”, lalu Allah Swt menurunkan malaikat Jibril as membawa surat seperti di bawah ini, dan mengatakan: “Hai Muhammad, Allah Swt memberi “Lailatul Qodar” kepadamu dan umatmu, ibadah pada malam itu lebih utama daripada ibadah 1000 bulan (83 tahun 4 bulan)…… (Senaniyah: Durratunnaasihin)

1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan[1593].
2. Dan tahukah kamu Apakah malam kemuliaan itu?
3. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar.

[1593] Malam kemuliaan dikenal dalam bahasa Indonesia dengan malam Lailatul Qadr Yaitu suatu malam yang penuh kemuliaan, kebesaran, karena pada malam itu permulaan turunnya Al Quran.(Penulis: Guru SMP 13 Kota Bima)

Share this post :

+ komentar + 1 komentar

8 Mei 2015 pukul 20.06

Awalnya aku hanya mencoba main togel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku buka internet mencari aki yang bisa membantu orang akhirnya di situ lah ak bisa meliat nmor nya AKI NAWE terus aku berpikir aku harus hubungi AKI NAWE meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasip sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang aki.ternyata alhamdulillah AKI NAWE bisa membantu saya juga dan aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan AKI NAWE dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,kita yang penting kita tdk boleh putus hasa dan harus berusaha insya allah kita pasti meliat hasil nya sendiri. siapa tau anda berminat silakan hubungi AKI NAWE Di Nmr 085--->"218--->"379--->''259'

Posting Komentar

VIDEO KAMPUNG MEDIA

Arsip Kabar

Pengikut

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. RIMPU CILI - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger